Berikut adalah proses pembuatan anime:
1. PlaningSebelum membuat Anime perlu dilakukan sebuah perencanaan yang matang agar dihasilkan sebuah anime yang berkualitas. Segala bentuk unsur penting yang mendukung anime dibahas dengan melibatkan berbagai pihak mulai dari animator, pembuat skenario, dsb.
2. Skenario
Setelah dilakukan perencanaan yang matang dan disetujui semua pihak, selanjutnya adalah pengembangan dan pembuatan cerita. Dalam skenario akan dibahas detil tokoh yang akan berperan dalam anime.
3. Storyboard
Storyboard adalah proses penuangan dari cerita menjadi gambar. Storyboard bentuk visualisasi dari cerita. Disini akan dibahas mulai dari adegan tokoh, angle kamera, timing scene, tata cahaya, dan keterangan lainnya dibuat.
4. Drawing
tahap menggambar ini nati akan dibagi menjadi 3 tahap lagi yaitu:
Pembuatan Layout : bertugas bertanggung jawab terhadap alur gerakan para tokoh dalam sebuah adegan, detil latar,etc.
Gambar Kunci : membuat titik mana saja pergerakan sebuah karakter tokoh yang terjadi
Animasi in between : membuat gambar menjadi sebuah gambar yang bergerak5. Painting
Proses pewarnaan gambar yang selesai dibuat, untuk sekaran painting bisa dilakukan secara digital
6. Filmnisasi
Proses menyatukan dan merekam seluruh gambar yang disesuaikan. pada tahap ini gerakan akan lebih diperhalus dan diberi visual efek yang diperlukan
7. Finishing
Tahap terakhir sebelum animasi ditayangkan anime akan melalui proses penambahan audio dan pengisisan suara melalui seiyuu (dubber) masing-masing.
Lalu bagaimanakan biaya produksi anime..?
Bedasarkan
investigasi Media Development Research Institute Inc, sebuah episode anime
berdurasi 30 menit pada tahun 2010 mengahbiskan biaya 11.000.000 yen ($145,214
/ Sekitar 1,2 Milyar rupiah pada kurs sekarang).Berikut detil lengkapnya
Original
work - 50,000 yen ($660)
Script - 200,000 yen ($2,640)
Direction - 500,000 yen ($6,600)
Production - 2 million yen ($26,402)
Animation Supervision - 250,000 yen ($3,300)
Original Art - 1.5 million yen ($19,801)
Animation - 1.1 million yen ($14,521)
Post-production - 1.2 million yen ($15,841)
Art (backgrounds) - 1.2 million yen ($15,841)
Photography - 700,000 yen ($9,240)
Sound - 1.2 million yen ($15,841)
Materials - 400,000 yen ($5,280)
Editing - 200,000 yen ($2,640)
Printing - 500,000 yen ($6,600)
Script - 200,000 yen ($2,640)
Direction - 500,000 yen ($6,600)
Production - 2 million yen ($26,402)
Animation Supervision - 250,000 yen ($3,300)
Original Art - 1.5 million yen ($19,801)
Animation - 1.1 million yen ($14,521)
Post-production - 1.2 million yen ($15,841)
Art (backgrounds) - 1.2 million yen ($15,841)
Photography - 700,000 yen ($9,240)
Sound - 1.2 million yen ($15,841)
Materials - 400,000 yen ($5,280)
Editing - 200,000 yen ($2,640)
Printing - 500,000 yen ($6,600)
Berari satu season anime, bila satu season 13 episode mengahbiskan dana
143.000.000 yen = 15 Milyar Rupiah
Jika
sebuah episode memiliki 5000 frame, harga per frame hanya 220 yen (Rp 24.000),
dan biaya tersebut belum banyak berubah semenjak 30 tahun terakhir. Ketua Japan
Animation Creators Association, Osamu Yamazaki berkomentar "30 tahun lalu,
satu orang dapat menggambar 1000 frame per bulan, namun sekarang menggambar 500
itu sudah bagus.
Tomoshiko Ishii, Producer dari Production I.G yang membuat film CG(Computer-generated) berjudul RE:CYBORG yang bakal rilis tahun depan berujar "Orang jepang sangat menyukai animasi dari gambar manual dengan tangan, Animasi CG seperti di Hollywood ga menjual di jepang". Saat ini pembuatan animasi CG lebih mahal daripada animasi manual dengan tangan. Tapi diperkirakan akan lebih murah dan cepat pada masa depan.
Berikut ini daftar biaya produksi anime per episode
Tomoshiko Ishii, Producer dari Production I.G yang membuat film CG(Computer-generated) berjudul RE:CYBORG yang bakal rilis tahun depan berujar "Orang jepang sangat menyukai animasi dari gambar manual dengan tangan, Animasi CG seperti di Hollywood ga menjual di jepang". Saat ini pembuatan animasi CG lebih mahal daripada animasi manual dengan tangan. Tapi diperkirakan akan lebih murah dan cepat pada masa depan.
Berikut ini daftar biaya produksi anime per episode
1962
- Astroboy : Rp 252
juta/eps
1982 - Macross : Rp 660 juta/eps
1995 - Evangelion : Rp 750 juta/eps
2000 - ZOIDS : Rp 1,09 milyar/eps
2002 - Gundam SEED: Rp 3 milyar/eps
2004 - Gimdam SEED Destiny: 3,96 milyar/eps
2007 - Gurenn Lagann: Rp 1,3 milyar/eps
Mari kita bandingkan dengan biaya produksi animasi barat:
1987 – Ducktales : Rp 5,2 milyar/eps
1999 - Spongebob Squarepants : Rp 6,7 milyar/eps
1999 – Futurama : Rp 12 milyar/eps
2005 - Avatar: The last airbender : Rp 13,2 milyar/eps
1982 - Macross : Rp 660 juta/eps
1995 - Evangelion : Rp 750 juta/eps
2000 - ZOIDS : Rp 1,09 milyar/eps
2002 - Gundam SEED: Rp 3 milyar/eps
2004 - Gimdam SEED Destiny: 3,96 milyar/eps
2007 - Gurenn Lagann: Rp 1,3 milyar/eps
Mari kita bandingkan dengan biaya produksi animasi barat:
1987 – Ducktales : Rp 5,2 milyar/eps
1999 - Spongebob Squarepants : Rp 6,7 milyar/eps
1999 – Futurama : Rp 12 milyar/eps
2005 - Avatar: The last airbender : Rp 13,2 milyar/eps
Ternyata setelah dilihat bahwa pembuatan anime tidak mudah
dan untuk segi biaya produksi bisa dibilang tidak murah juga. Untuk itulah
mengapa tidak ada animasi Indonesia yang bisa "Go Internasional" dan
tidak ada investor yang berani menanamkan modal yang besar untuk bidang animasi
dalam negeri. Hal ini juga yang membuat para animator hebat anak bangsa memilih
bekerja diluar negeri dibanding di dalam negeri.
0 komentar:
Posting Komentar